Sahabat.com-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menembus zona hijau pada akhir perdagangan hari ini Selasa (17/10/2023). IHSG ditutup menguat 43,32 poin atau 0,63% ke level 6.939,615.
Tercatat ada 284 saham menguat, 236 saham melemah dan 241 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,1 triliun dari 21,7 miliar saham yang diperdagangkan.
Enam dari sebelas indeks sektoral terpantau menguat yaitu energi 0,81%, barang baku 0,92%, non siklikal 1,39%, kesehatan 1,3%, properti 0,48%, infrastruktur 7,54%. Sedangkan indeks yang melemah industri 0,29%, siklikal 0,47%, keuangan 0,1%, teknologi 0,35%, transportasi 0,19%.
Menguatnya IHSG pada hari ini juga diikuti nilai tukar rupiah. Mata uang RI menguat naik 5 poin atau plus 0,03 persen dan berada di level Rp15.716 per dolar AS.
Baca juga: Restrukturisasi WIKA disetujui di RUPSLB untuk Tumbuh Berkelanjutan
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.718 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia juga menguat. Won Korea Selatan tumbuh 0,02 persen, rupee India dan ringgit Malaysia menguat 0,03 persen, dan peso Filipina naik 0,09 persen.
Sebaliknya yuan China yang melemah 0,05 persen, dolar Hong Kong turun 0,06 persen, yen Jepang merosot 0,11 persen, dolar Singapura ambruk 0,17 persen, dan baht Thailand turun tajam 0,42 persen.
Hal yang sama juga terjadi pada mayoritas mata uang negara maju. Poundsterling Inggris merosot 0,42 persen, euro Eropa 0,18 melemahpersen, franc Swiss anjlok 0,19 persen, dolar Kanada jatuh 0,15 persen. Hanya dolar Australia yang menguat 0,20 persen.
0 Komentar
Rupiah Tangguh Rp15.485 per Dolar AS, IHSG Tergelincir ke 7.059
IHSG Cerah ke Level 7.009, Rupiah Loyo Rp15.565 per Dolar AS
IHSG Akhir Pekan Ditutup Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan
IHSG Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan Asia
IHSG Menguat Jelang Keputusan Suku Bunga Bank Indonesia
Harga Emas Jatuh Dipicu Kenaikan Dolar dan Imbal Hasil Obligasi AS
Rupiah Terpuruk Rp15.575 per Dolar AS, IHSG Redup ke Level 6.906 pada Rabu (22/11/2023)
IHSG Diprediksi Mendatar Seiring Optimisme The Fed Akan Dovish
Harga Emas Jatuh Jelang Liburan Thanksgiving Day
Leave a comment