Sahabat.com-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 14.02 poin atau 0,20% dan berada di level 6.937,82 pada perdagangan hari ini, Rabu (27/8/2023).
Tercatat ada 276 saham menguat, 245 saham melemah dan 232 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp9,9 triliun dari 18,2 miliar saham yang diperdagangkan.
Mayoritas indeks sektoral menguat di antaranya energi 1,53%, barang baku 0,64%, industri 0,07%, siklikal 0,08%, keuangan 0,42%, properti 0,78%, teknologi 0,04%, infrastruktur 0,42%, transportasi 0,45%. Sedangkan yang melemah ada sektor non siklikal 0,5% dan kesehatan 0,98%.
Sebaliknya nilai tukar rupiah ditutup melemah 30 poin atau 0,19 persen dan berada di level Rp15.520 per dolar AS.
Baca juga: Saksi Ungkap Nama-nama Pemegang Saham Perusahaan Milik Rafael Alun
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.526 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Sementara mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak bervariasi. Dolar Hong Kong menguat tipis 0,01 persen, ringgit Malaysia melemah 0,32 persen, dan dolar Singapura minus 0,03 persen.
Kemudian, won Korea Selatan turun 0,05 persen, peso Filipina naik 0,17 persen, dan baht Thailand merosot 0,66 persen.
Sedangkan mata uang negara maju kompak melemah. Poundsterling Inggris turun 0,07 persen, euro Eropa minus 0,02 persen, franc Swiss turun 0,02 persen, dolar Kanada melemah 0,02 persen, dan dolar Australia merosot 0,23 persen.
0 Komentar
IHSG Bersinar ke 7.297, Rupiah Perkasa Rp15.594 per Dolar AS
IHSG Ditutup Melemah Dipimpin Sektor Transportasi & Logistik
IHSG Menguat Seiring The Fed Tahan Suku Bunga Acuan
IHSG Menguat Jelang Rilis Suku Bunga Bank Sentral AS
IHSG Ditutup Menguat di Tengah Pasar 'Wait and See' FOMC The Fed
IHSG Awal Pekan Berpeluang Volatile Jelang Rilis Inflasi Domestik
Rupiah Lesu Lagi Rp15.826 per Dolar AS, IHSG Redup ke Level 7.178 pada Kamis (25/1/2024)
IHSG Akhir Pekan Ditutup Melemah Jelang Debat Cawapres
IHSG Perkasa di Level 7.252, Rupiah Tangguh Rp15.623 per Dolar AS pada Kamis (18/1/2024)
IHSG Diprediksi Volatile Seiring Keputusan Suku Bunga Bank Indonesia
IHSG Ditutup Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan Asia
Leave a comment