Sahabat.com-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) seharian melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (8/11/2023). IHSG ditutup melemah 0,58% di 6.804,10.
Tercatat ada 186 saham menguat, 354 melemah, dan 211 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan awal mencapai Rp8,33 triliun, dari net-volume 19,02 miliar saham yang diperdagangkan.
Mayoritas indeks sektoral terpuruk di zona merah, antara lain bahan baku 1,60%, konsumer siklikal 0,10%, energi 1,60%, keuangan 0,56%, infrastruktur 0,29%, teknologi 0,20%, properti 0,40%, transportasi 0,92%, konsumer nonsiklikal 0,29%, dan industri 1,04%. Hanya kesehatan yang menguat 0,28%.
Tren negatif juga dialami nilai tukar rupiah. Mata uang RI 14 poin atau minus 0,09 persen dan berada di level Rp15.650 per dolar AS.
Baca juga: Jim Ratcliffe Akan Akuisisi 25 Persen Saham MU Seharga Rp23,5 Miliar
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.629 per dolar AS pada perdagangan sore ini.
Sementara mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Won Korea Selatan turun 0,18 persen, ringgit Malaysia merosot 0,24 persen, dolar Singapura minus 0,05 persen, yen Jepang anjlok 0,17 persen.
Sebaliknya peso Filipina naik 0,20 persen, baht Thailand tumbuh 0,02 persen, dan yuan China plus 0,04 persen.
Hal yang sama juga terjadi pada sejumlah mata uang negara maju. Dolar Australia naik 0,06 persen. Sedangkan euro Eropa turun 0,23 persen, dolar Kanada minus 0,04 persen, poundsterling Inggris anjlok 0,28 persen, dan franc Swiss merosot 0,20 persen.
0 Komentar
Rupiah Tangguh Rp15.485 per Dolar AS, IHSG Tergelincir ke 7.059
IHSG Cerah ke Level 7.009, Rupiah Loyo Rp15.565 per Dolar AS
IHSG Akhir Pekan Ditutup Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan
IHSG Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan Asia
IHSG Menguat Jelang Keputusan Suku Bunga Bank Indonesia
Harga Emas Jatuh Dipicu Kenaikan Dolar dan Imbal Hasil Obligasi AS
Rupiah Terpuruk Rp15.575 per Dolar AS, IHSG Redup ke Level 6.906 pada Rabu (22/11/2023)
IHSG Diprediksi Mendatar Seiring Optimisme The Fed Akan Dovish
Harga Emas Jatuh Jelang Liburan Thanksgiving Day
Leave a comment