Sahabat.com-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 13,69 poin atau 0,20 persen dan berada di level 6.888 pada sesi terakhir perdagangan Jumat (6/10/2023).
Tercatat ada 261 saham menguat, 252 saham melemah dan 242 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp7,9 triliun dari 19,6 miliar saham yang diperdagangkan.
Mayoritas indeks sektoral menguat, yaitu energi 0,71%, barang baku 1,67%, siklikal 0,88%, kesehatan 1,07%, properti 0,22%, teknologi 1,68%, transportasi 0,68%. Sedangkan yang melemah sektor industri 0,57%, non siklikal 0,41%, keuangan 0,09%, infrastruktur 0,47%.
Menguatnya IHSG juga diikuti nilai tukar rupiah. Mata uang RI menguat 6 poin atau 0,04 persen dan berada d level Rp15.612 per dolar AS.
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.628 per dolar AS pada perdagangan hari ini.
Baca juga: BEI segera Cetak Rekor IPO Terbanyak Sepanjang Sejarah
Sementara, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak variatif terhadap dolar AS.
Won Korea Selatan naik tipis 0,02 persen, peso Filipina plus 0,08 persen, ringgit Malaysia naik 0,25 persen, rupee India tumbuh 0,04 persen, dan yuan China naik 0,19 persen.
Sebaliknya, baht Thailand turun 0,08 persen, dolar Singapura turun tipis 0,01 persen, yen Jepang merosot 0,24 persen, dan dolar Hong Kong minus 0,01 persen.
Mata uang negara maju juga terpantau bergerak bervariasi sore ini. Poundsterling Inggris naik 0,07 persen dan dolar Kanada tumbuh 0,05 persen.
Sedangkan dolar Australia turun 0,04 persen dan euro Eropa turun tipis 0,01 persen.
0 Komentar
Rupiah Tangguh Rp15.485 per Dolar AS, IHSG Tergelincir ke 7.059
IHSG Cerah ke Level 7.009, Rupiah Loyo Rp15.565 per Dolar AS
IHSG Akhir Pekan Ditutup Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan
IHSG Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan Asia
IHSG Menguat Jelang Keputusan Suku Bunga Bank Indonesia
Harga Emas Jatuh Dipicu Kenaikan Dolar dan Imbal Hasil Obligasi AS
Rupiah Terpuruk Rp15.575 per Dolar AS, IHSG Redup ke Level 6.906 pada Rabu (22/11/2023)
IHSG Diprediksi Mendatar Seiring Optimisme The Fed Akan Dovish
Harga Emas Jatuh Jelang Liburan Thanksgiving Day
Leave a comment