Sahabat.com - Saham-saham China ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat, berbalik menguat dari penurunan sesi sebelumnya.
Indikator utama Bursa Efek Shanghai, Indeks Komposit Shanghai, bertambah 0,43 persen atau 13,37 poin menjadi menetap di 3.133,25 poin.
Sementara itu, Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China berakhir 0,44 persen atau 45,53 poin lebih tinggi menjadi menetap di 10.463,74 poin.
Nilai transaksi gabungan saham yang dicakup oleh kedua indeks tersebut mencapai 745,4 miliar yuan (sekitar 103,83 miliar dolar AS), turun dari 829,2 triliun yuan pada hari perdagangan sebelumnya.
Saham-saham yang terkait dengan sektor batu bara memimpin kenaikan, sementara saham perusahaan-perusahaan yang berfokus pada perlindungan lingkungan melaporkan kerugian besar.
Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham perusahaan-perusahaan sedang berkembang atau perusahaan rintisan (start-up) di papan perdagangan bergaya Nasdaq China, ditutup sedikit menyusut 0,11 persen atau 2,32 poin menjadi 2.100,26 poin.(Ant)
0 Komentar
IHSG Diprediksi Variatif di Tengah Sentimen Domestik dan Global
IHSG Bersinar ke Level 6.937, Rupiah Lesu Rp15.520 per Dolar AS pada Rabu (27/8/2023)
IHSG Diprediksi Menguat Terbatas Seiring Sentimen Domestik dan Global
IHSG Menguat Seiring Peluncuran Bursa Karbon Indonesia
IPOT Rekomendasikan Lima Saham Untuk Perdagangan Pekan ini
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas Seiring Sentimen Domestik dan Global
IHSG Menguat ke Level 7.011, Rupiah Melemah Rp15.382 per Dolar AS pada Rabu (20/9/2023)
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas Seiring Rilis Neraca Perdagangan
Saham China Dibuka Menguat, Indeks Shanghai Terangkat 0,23 Persen
IHSG Diprediksi Variatif Seiring Kenaikan Inflasi AS
Saham China Dibuka Beragam, Indeks Shanghai Terkerek 0,06 Persen
IHSG Rabu Ditutup Menguat Jelang Rilis Inflasi AS
Leave a comment