Sahabat.com - Realisasi investasi di Kota Pekanbaru terhitung Januari hingga Juni 2023 mencapai Rp3,9 triliun lebih dan telah melebihi target yang telah ditetapkan oleh Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Riau, yakni Rp3,85 triliun.
"Untuk target realisasi investasi Kota Pekanbaru di Tahun 2023 ini Alhamdulillah sudah tercapai Semester I ini, dengan nilai Rp3,9 triliun dari target yang telah ditetapkan Rp 3,8 triliun," kata Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru Akmal Khairi melalui Sekretaris Norpendike Prakarsa, Kamis.
Investasi tersebut terdiri Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) dari Januari hingga Juni 2023 sebanyak 2.262 proyek. Serapan Tenaga Kerja Indonesia ada sebanyak 5.934 orang dan asing hanya satu orang.
Rinciannya PMDN Januari hingga Juni realisasinya mencapai Rp3,7 triliun dengan jumlah 2.125 proyek. Serapan TKI sebanyak 5.811 orang dan satu orang tenaga kerja asing.
"Sementara untuk realisasi PMA terhitung Januari hingga Juni 2023 sebesar Rp217 miliar. Dengan 137 proyek dan 123 orang serapan TKI," ujarnya.
Hal itu tercapai usai realisasi investasi PMDN dan PMA Pekanbaru pada Triwulan II (April-Juni) mencapai Rp829 miliar. Dengan jumlah proyek tercatat sebanyak 1.175 dan serapan TKI sebanyak 3.036 orang.
Rinciannya untuk realisasi PMDN di kota Pekanbaru pada TW II sebesar Rp750 miliar dengan jumlah proyek tercatat sebanyak 1.102 dan serapan TKI sebanyak 2.947 orang. Sedangkan PMA sebesar Rp79 miliar dengan 73 proyek dan 89 TKI.
Pemerintah Provinsi Riau melalui DPMPTSP Riau di 2023 menetapkan target realisasi investasi modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing (PMA) pada wilayah kabupaten kota se Provinsi Riau. Penetapan target ini disertai dengan diterbitkannya surat keputusan Kepala DPMPTSP Provinsi Riau Nomor: Kpts. 02/I/2023
Untuk sektor secara keseluruhan kabupaten/ kota, ada sektor primer, seperti tanaman pangan, perkebunan dan peternakan, perikanan, kehutanan dan pertambangan. Sektor sekunder seperti industri tekstil, industri kayu, industri makanan dan banyak lagi. Sektor tersier diantaranya seperti konstruksi, hotel dan restoran, perumahan dan kawasan industri.(Ant)
0 Komentar
Realisasi Investasi di Jaksel Capai 179 Persen dari Target
Pemkab Merangin Permudah Izin Usaha Dorong Investasi
Presiden Jokowi Sebut Investasi di IKN Tidak Akan Sia-sia
Epiroc Percepat Transformasi Industri Pertambangan dan Konstruksi di Mining Indonesia 2023
Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan di Level Rp1.080.000 per Gram
Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp1.000 ke Rp1.080.000 per Gram
Investasi Jangan Sampai Korbankan Rakyat
Konflik Investasi Pulau Rempang Harus Segera Diurai
Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp2.000 ke Rp1.066.000 per Gram
Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp1.000 jadi Rp1.069.000 per Gram
Leave a comment