Sahabat.com - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, menyatakan, belasan UMKM dilibatkan pada ajang balap sepeda internasional, L'Etape Indonesia Tour de France 2023 di Sirkuit Mandalika, 27- 28 Mei 2023.
"Para UMKM itu ditempatkan di tenda lokasi acara di Mandalika," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Tengah, Ikhsan di Praya, Kamis.
Ajang balap sepeda internasional yang diikuti ratusan peserta dari luar dan dalam negeri tersebut merupakan peluang ekonomi bagi UMKM di Lombok Tengah.
"Artinya UMKM kami dilibatkan langsung untuk bisa berjualan pada ajang tersebut," katanya.
Belasan UMKM yang dilibatkan tersebut tentunya yang memiliki produksi yang sesuai dengan standar atau kebutuhan para peserta pada ajang tersebut. Lokasi para UMKM tersebut diberikan secara gratis atau mereka tidak mengeluarkan biaya untuk menyewa lapak.
"Rata-rata mereka menjual makanan dan oleh-oleh," katanya.
Kabupaten Lombok Tengah menjadi tuan rumah penyelenggara ajang balap sepeda internasional, L'Etape Indonesia Tour de France 2023.
"L'Etape dilaksanakan tanggal 27-28 Mei 2023 di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika," kata Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya.
Untuk mendukung kegiatan tersebut, pemerintah daerah bersama pihak penyelenggara telah melakukan rapat persiapan dan kegiatan tersebut dipastikan berjalan sesuai dengan yang direncanakan. "Tadi kami telah melakukan rapat persiapan," katanya.
Kegiatan itu diharapkan bisa mendukung pariwisata di Lombok Tengah dan menjadi ajang promosi pengembangan pariwisata di KEK Mandalika.
Ajang tersebut merupakan balap sepeda khusus untuk pembalap profesional yang diikuti sekitar enam negara yang akan dilaksanakan pada Sabtu 27 Mei 2023 dari pukul 10.00 wita - 19.00 wita dan Minggu 28 Mei 2023 dari pukul 04.30 wita - 17.00 wita bertempat di Pertamina Mandalika Street Circuit.
Kegiatan tersebut dibagi menjadi 3 kelas yaitu kelas Long Distance 141 kilometer, Short Distance 79 kilometer, dan Non road bike 48 kilometer yang diikuti oleh sekitar 500 peserta.
"Kegiatan itu dilaksanakan selama dua hari, sehingga ajang ini bisa mendukung peningkatan kunjungan wisatawan di NTB,"katanya.(Ant)
0 Komentar
PLN UIP Nusra Berkomitmen Kawal Keberlanjutan Program Hortikultura Kelompok Tani Poco Leok
Beras Kemasan Mendadak Langka di Ritel, Gara-gara Bansos?
Disnaker KUKM Kota Madiun Lakukan Kurasi Produk UMKM
Bupati Tangerang Minta PHRI Dukung Pengembangan Produk UMKM Lokal
Mendag Sebut Pedagang Pasar Salah Satu Pondasi Ekonomi Nasional
Ketua DPR RI Minta Produsen Makanan di Klaten Perhatikan Kemasan
Sri Mulyani: Bansos Itu Program APBN
100 Pelaku UMKM di Palangka Raya Terima Sertifikat Halal Gratis
Bisnis Model Canvas Dalam Pengembangan UMKM Indonesia
NusantaraTV Gelar Nusantara Economic Outlook Conference 2024
Kota Bandung Fasilitasi Pendaftaran HKI Gratis Bagi 200 UMKM
Leave a comment