Sahabat.com - Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) menyetujui pinjaman sebesar US$1,5 miliar ke Ukraina.
Pinjaman ini dijamin oleh pemerintah Jepang. Demikian dilansir dari kantor berita TASS, Jumat (30/6/2023).
Dana tersebut akan digunakan untuk memberikan bantuan kepada rumah tangga dan mengurangi dampak dari operasi militer khusus Rusia.
Pinjaman tersebut dijamin oleh pemerintah Jepang sebagai bagian dari inisiatif Advancing Needed Credit Enhancement for Ukraine Trust Fund (ADVANCE Ukraina).
Saat ini, organisasi global tersebut telah mengerahkan lebih dari US$37,5 miliar untuk membantu Ukraina memenuhi kebutuhan dasarnya.
0 Komentar
Raih Antusiasme Pasar, Sukuk ESG BSI Rp9 Triliun atau Oversubscribe Tiga Kali Lipat
Rupiah Tangguh Rp15.635 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.235 pada Rabu (7/2/2024)
Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen didorong Listrik dan Gas
BPS: Ekonomi NTB Tumbuh 1,8 Persen
Rupiah Awal Pekan Merosot Tertekan Kekhawatiran Menjelang Pilpres 2024
Investasi Pekanbaru Tahun 2023 Capai Rp6,4 Triliun
Dinkes Kota Bengkulu Siapkan Rp17 Miliar untuk Pembangunan RSTG
Rupiah awal Pekan Melemah Jelang Rilis PDB Indonesia 2023
BI: Deflasi di Lampung Akibat Penurunan Harga Sejumlah Komoditas
Rupiah Perkasa Rp15.764 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.201 pada Kamis (1/2/2024)
Rupiah Meningkat Dipengaruhi Data ADP AS Lebih Lemah dari Ekspektasi
BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 di Atas 5 Persen
Leave a comment