Sahabat.com - Dinas Penamaan Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyampaikan realisasi investasi daerah setempat tahun 2023 mencapai Rp6,4 triliun dan melampaui target yang ditetapkan sebesar Rp4,95 triliun.
Kepala DPMPTSP Kota Pekanbaru, Akmal Khairi, Senin mengatakan investasi ini berasal dari berbagai sektor yang melakukan penanaman modal di Kota Pekanbaru. Ada sektor dari penanaman modal dalam negeri dan ada juga penanaman modal asing.
"Ini adalah capaian target tertinggi sepanjang DPMPTSP berdiri. Tentu ini jadi capaian yang luar biasa di tahun 2023," katanya.
Capaian investasi pada tahun 2023 lalu melampaui target yang diberikan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebesar Rp4,95 triliun itu. Untuk itu pihaknya optimis target lebih besar dibanding tahun 2023 juga akan tercapai.
BKPM lanjutnya sudah menetapkan target investasi di Pekanbaru sebesar Rp5,091 Triliun pada tahun 2024. Penetapan target ini sesuai hasil rapat konsolidasi perkembangan data realisasi penanaman modal oleh BKPM pada akhir tahun 2023 lalu.
"Kami melakukan berbagai upaya dalam mencapai target investasi, diantaranya memberikan berbagai kemudahan dalam perizinan kepada investor agar menanamkan modalnya di Kota Pekanbaru," paparnya.
Para investor lanjutnya bisa mengakses layanan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru. Tim di lapangan juga melakukan pembinaan, pengawasan dan percepatan realisasi investasi bagi investor potensial.
"Upaya yang kita lakukan seperti memberikan pelayanan yang maksimal dalam perizinan berusaha. Pelayanan perizinan berusaha ini berupa infrastrukur seperti MPP," ujar Akmal Khairi.(Ant)
0 Komentar
Raih Antusiasme Pasar, Sukuk ESG BSI Rp9 Triliun atau Oversubscribe Tiga Kali Lipat
Rupiah Tangguh Rp15.635 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.235 pada Rabu (7/2/2024)
Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen didorong Listrik dan Gas
BPS: Ekonomi NTB Tumbuh 1,8 Persen
Investasi Pekanbaru Tahun 2023 Capai Rp6,4 Triliun
Dinkes Kota Bengkulu Siapkan Rp17 Miliar untuk Pembangunan RSTG
Rupiah awal Pekan Melemah Jelang Rilis PDB Indonesia 2023
BI: Deflasi di Lampung Akibat Penurunan Harga Sejumlah Komoditas
Rupiah Perkasa Rp15.764 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.201 pada Kamis (1/2/2024)
Rupiah Meningkat Dipengaruhi Data ADP AS Lebih Lemah dari Ekspektasi
BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 di Atas 5 Persen
Leave a comment