Sahabat.com-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terperangkap di zona merah pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (5/9/2023). IHSG ditutup melemah 0,07% dan berada di level 6.991,70.
Tercatat ada 236 saham menguat, 286 melemah, dan 232 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan bersih mencapai Rp8,46 triliun, dari net-volume 22,88 miliar saham yang diperdagangkan.
Sektor yang melemah adalah nonsiklikal 0,54%, siklikal 0,23%, keuangan 0,38%, teknologi 1,23%, dan energi 0,54%. Sedangkan yang menguat adalah infrastruktur 0,69%, properti 0,10%, bahan baku 0,17%, transportasi 2,67%, industri 0,32%, dan kesehatan 0,19%.
Pelemahan juga mendera nilai tukar rupiah. Mata uang RI melemah 30 poin atau 0,2 persen dan berada di level Rp15.270 per dolar AS.
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.260 per dolar AS.
Baca juga: IHSG Ditutup Bersinar ke Level 6.977, Rupiah Terpuruk Rp15.242 per Dolar AS pada Jumat (1/9/2023)
Mayoritas mata uang di kawasan Asia juga kompak berada di zona merah. Yen Jepang turun 0,31 persen, baht Thailand terpuruk 0,62 persen, peso Filipina jatuh 0,43 persen, won Korea Selatan merosot 0,87 persen, dan yuan China minus 0,37 persen.
Dolar Singapura juga turun 0,45 persen dan dolar Hong Kong turun tipis 0,02 persen.
Hal yang sama juga terjadi pada mayoritas mata uang utama negara berada di zona merah. Euro Eropa merosot 0,38 persen, poundsterling Inggris terpuruk 0,57 persen, dan franc Swiss turun 0,35 persen.
Dolar Australia jatuh 1,33 persen, dan dolar Kanada ambruk 0,51 persen.
0 Komentar
Raih Antusiasme Pasar, Sukuk ESG BSI Rp9 Triliun atau Oversubscribe Tiga Kali Lipat
Rupiah Tangguh Rp15.635 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.235 pada Rabu (7/2/2024)
Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen didorong Listrik dan Gas
BPS: Ekonomi NTB Tumbuh 1,8 Persen
Investasi Pekanbaru Tahun 2023 Capai Rp6,4 Triliun
Dinkes Kota Bengkulu Siapkan Rp17 Miliar untuk Pembangunan RSTG
Rupiah awal Pekan Melemah Jelang Rilis PDB Indonesia 2023
BI: Deflasi di Lampung Akibat Penurunan Harga Sejumlah Komoditas
Rupiah Perkasa Rp15.764 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.201 pada Kamis (1/2/2024)
Rupiah Meningkat Dipengaruhi Data ADP AS Lebih Lemah dari Ekspektasi
BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 di Atas 5 Persen
Leave a comment