OJK Sulampua: Kinerja Intermediasi Perbankan Sulsel Tetap Tinggi

21 Maret 2023 06:22
Penulis: Alber Laia, bisnis
Kepala OJK Wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua) Darwisman (kiri) saat pemaparan kinerja perbankan di wilayah Sulsel di Makassar, Senin (20/3/2023). Amtara/ Suriani Mappong

Sahabat.com - Kepala OJK Wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua) Darwisman mengatakan kinerja intermediasi perbankan di Provinsi Sulawesi Selatan(Sulsel) tetap tinggi. 

"Kinerja intermediasi perbankan Sulsel per Januari 2023 terjaga pada level yang tinggi dengan Loan to Deposit Ratio (LDR) 120,10 persen dan tingkat rasio kredit bermasalah berada di level aman 2,73 persen," kata Darwisman di Makassar, Senin. 

Kondisi industri perbankan masih tumbuh positif dengan kinerja Intermediasi perbankan yang tetap tinggi, kata dia tergambar pula pada total aset perbankan Januari 2023  tumbuh 6,12 persen (yoy) dengan nominal mencapai Rp172,47 triliun, terdiri dari aset bank umum Rp 169,21 triliun dan aset bank perkreditan rakyat (BPR) Rp 3,26 triliun.

Berdasarkan kegiatan bank, aset perbankan konvensional Rp160,04 triliun dan aset perbankan syariah Rp12,43 triliun.

Sementara aset perbankan syariah mencatatkan pertumbuhan 4,46 persen (yoy) dengan nominal Rp12,43 triliun dan pembiayaan syariah dobel  digit sebesar 15,81 persen secara tahunan (yoy) menjadi Rp10,47 triliun.

“Pertumbuhan tersebut lebih tinggi di bandingkan pertumbuhan penyaluran kredit konvensional yang tumbuh sebesar 7,21 persen (yoy)," kata Darwisman.

Penghimpunan DPK perbankan syariah mencatat pertumbuhan 6,49 persen (yoy) dengan nominal Rp8,52 triliun, lebih tinggi dibanding pertumbuhan DPK perbankan konvensional 2,51persen (yoy) dengan nominal Rp106,67 triliun.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment