Sahabat.com - Saham-saham di bursa Jerman berakhir di wilayah positif pada perdagangan Senin waktu setempat (20/3/2023), berbalik arah dari kerugian akhir pekan lalu, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt bertambah 1,12 persen atau 165,18 poin menjadi menetap di 14.933,38 poin.
Indeks DAX 40 merosot 1,33 persen atau 198,90 poin menjadi 14.768,20 poin pada Jumat (17/3/2023), setelah terangkat 1,57 persen atau 231,84 poin menjadi 14.967,10 poin pada Kamis (16/3/2023), dan anjlok 3,27 persen atau 497,57 poin menjadi 14.735,26 poin pada Rabu (15/3/2023).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 29 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 11 saham lainnya mengalami kerugian.
Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.
Munich Re Group atau Munich Reinsurance Company, sebuah perusahaan asuransi multinasional Jerman dan salah satu perusahaan reasuransi terkemuka di dunia meningkat 3,90 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan energi terbarukan yang menawarkan pembangkit listrik dan transmisi, konsultasi teknis dan operasi Siemens Energy AG terangkat 3,63 persen; serta grup perusahaan reasuransi Jerman terbesar ketiga di dunia, dengan Hannover Re SE menguat 3,50 persen.
Di sisi lain, Qiagen NV, sebuah perusahaan penyedia teknologi sampel dan pengujian Jerman untuk diagnostik molekuler, pengujian terapan, penelitian akademis dan farmasi mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya tergelincir 1,75 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan industri otomotif Jerman yang memproduksi kendaraan penumpang, mobil sport, SUV, dan kendaraan bermotor lainnya Porsche AG terpangkas 1,66 persen; serta perusahaan yang menawarkan layanan dialisis ginjal, memproduksi dan mendistribusikan peralatan perawatan pasien dialisis Fresenius Medical Care AG turun 1,62 persen.(Ant)
0 Komentar
Raih Antusiasme Pasar, Sukuk ESG BSI Rp9 Triliun atau Oversubscribe Tiga Kali Lipat
Rupiah Tangguh Rp15.635 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.235 pada Rabu (7/2/2024)
Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen didorong Listrik dan Gas
BPS: Ekonomi NTB Tumbuh 1,8 Persen
Investasi Pekanbaru Tahun 2023 Capai Rp6,4 Triliun
Dinkes Kota Bengkulu Siapkan Rp17 Miliar untuk Pembangunan RSTG
Rupiah awal Pekan Melemah Jelang Rilis PDB Indonesia 2023
BI: Deflasi di Lampung Akibat Penurunan Harga Sejumlah Komoditas
Rupiah Perkasa Rp15.764 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.201 pada Kamis (1/2/2024)
Rupiah Meningkat Dipengaruhi Data ADP AS Lebih Lemah dari Ekspektasi
BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 di Atas 5 Persen
Leave a comment