Sahabat.com-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terperangkap di zona merah pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (24/1/2024). IHSG ditutup melemah 0,39% di 7.227,82.
Tercatat ada 174 saham menguat, 361 melemah, dan 230 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp15,24 triliun, dari net-volume 18,30 miliar miliar saham yang diperdagangkan.
Sektor yang melemah adalah bahan baku 1,14%, konsumer siklikal 0,28%, energi 0,61%, industri 0,53%, infrastruktur 0,55%, dan teknologi 0,75%. Sedangkan yang menguat antara lain transportasi 0,86%, properti 0,17%, nonsiklikal 0,16%, kesehatan 2,14%, dan keuangan 0,80%.
Hal yang sama juga terjadi pada nilai tukar rupiah. Mata uang RI melemah 76 poin atau minus 0,49 persen dan berada di level Rp15.713 per Dolar AS.
Adapun kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah ke posisi Rp15.719 per dolar AS.
Baca juga: IHSG Berpotensi Menguat Seiring Optimisme Penurunan Suku Bunga Global
Sementara mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak bervariasi. Won Korea Selatan merosot 0,31 persen, peso Filipina anjlok 0,28 persen, baht Thailand turun 0,06 persen, dan ringgit Malaysia ambruk 0,14 persen.
Di sisi lain dolar Singapura naik 0,13 persen, rupee India plus 0,01 persen, dan yen Jepang melesat 0,43 persen.
Kemudian yuan China 0,11 persen dan dolar Hong Kong menguat tipis 0,01 persen.
Sedangkan mata uang negara maju kompak menguat. Poundsterling Inggris naik 0,22 persen, dolar Australia plus 0,12 persen, dan euro Eropa meroket 0,22 persen.
Lalu dolar Kanada naik 0,06 persen dan franc Swiss melesat 0,30 persen.
0 Komentar
Raih Antusiasme Pasar, Sukuk ESG BSI Rp9 Triliun atau Oversubscribe Tiga Kali Lipat
Rupiah Tangguh Rp15.635 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.235 pada Rabu (7/2/2024)
Ekonomi Kaltim Tumbuh 6,22 Persen didorong Listrik dan Gas
BPS: Ekonomi NTB Tumbuh 1,8 Persen
Rupiah Awal Pekan Merosot Tertekan Kekhawatiran Menjelang Pilpres 2024
Investasi Pekanbaru Tahun 2023 Capai Rp6,4 Triliun
Dinkes Kota Bengkulu Siapkan Rp17 Miliar untuk Pembangunan RSTG
Rupiah awal Pekan Melemah Jelang Rilis PDB Indonesia 2023
BI: Deflasi di Lampung Akibat Penurunan Harga Sejumlah Komoditas
Rupiah Perkasa Rp15.764 per Dolar AS, IHSG Loyo ke Level 7.201 pada Kamis (1/2/2024)
Rupiah Meningkat Dipengaruhi Data ADP AS Lebih Lemah dari Ekspektasi
BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024 di Atas 5 Persen
Leave a comment